ISTANAGARUDA.COM – Kepala Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), Philippe Lazzarini, menyoroti ketidakmampuan komunitas internasional dalam menyelesaikan konflik yang telah melanda Israel-Palestina selama lebih dari 75 tahun.
Dilansir IstanaGaruda.com dari Al Jazeera, Kamis (18/04/2024), Lazzarini menegaskan bahwa peran UNRWA akan terus ada hingga tercapainya solusi politik yang dapat memberikan pendidikan, perawatan kesehatan, dan dukungan sosial yang diperlukan oleh warga Palestina.
Namun, hingga saat ini, belum ada progres signifikan dalam menemukan solusi politik yang memadai.
Upaya Israel untuk Membubarkan UNRWA
Komentar Lazzarini muncul di tengah upaya yang dilakukan oleh Israel untuk membubarkan UNRWA. Meskipun demikian, dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB pada hari Rabu, Israel tidak berhasil mendapatkan dukungan untuk mengeliminasi UNRWA.
Bahkan, ke-15 anggota dewan, termasuk Amerika Serikat sebagai sekutu dekat Israel, tetap mendukung keberadaan badan tersebut. Dukungan juga datang dari perwakilan negara-negara Arab dan Eropa.
Tanggapan dari Duta Besar Palestina untuk PBB
Dalam tanggapannya setelah pertemuan Dewan Keamanan PBB, Duta Besar Palestina untuk PBB, Riyad Mansour, menegaskan bahwa mayoritas pihak mendukung keberadaan UNRWA.
Hal ini menunjukkan bahwa UNRWA masih dianggap sebagai lembaga penting dalam menyediakan bantuan bagi warga Palestina yang terdampak konflik.(*)
Discussion about this post