ISTANAGARUDA.COM – Kepala Daya Anagata Nusantara (Danantara) yang juga menjabat sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani, menyampaikan laporan mengenai perkembangan awal Danantara.
Laporan tersebut disampaikan Rosan di hadapan Presiden Prabowo Subianto, dalam pertemuan yang berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (05/03/2025) lalu.
Usai pertemuan itu, Rosan menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto mengingatkan tentang pentingnya profesionalisme dalam pembentukan tim Badan Pengelola Investasi Nasional Danantara.
Presiden juga menegaskan bahwa proses pemilihan anggota tim harus dilakukan dengan selektif demi menjaga keberlanjutan dan daya saing investasi nasional.
Rosan mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo memberikan arahan agar penyusunan tim dilakukan tanpa adanya intervensi dari pihak manapun, sehingga hanya individu-individu terbaik yang terpilih untuk mengelola investasi nasional.
“Bapak Presiden menyampaikan kepada kami, pilihlah orang-orang terbaik di dalam tim Danantara ini, tidak boleh ada titipan-titipan. Pilih yang terbaik tidak hanya di Indonesia, terbaik di dunia pun dimasukkan sebagai beberapa alternatif,” ujar Rosan kepada media setelah pertemuan.
Guna memastikan transparansi dan profesionalisme dalam proses rekrutmen, Rosan menyebutkan bahwa Danantara bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk perusahaan pencari eksekutif (headhunter) dan penasihat investasi dari dalam maupun luar negeri.
Nama-nama anggota tim yang terpilih dijadwalkan akan diumumkan dalam waktu dekat agar masyarakat dapat melihat langsung kualitas dan kredibilitas mereka.
Discussion about this post