ISTANAGARUDA.COM – Dunia teknologi sedang menyoroti langkah strategis terbaru antara Qualcomm dan Samsung yang berpotensi mengubah peta persaingan industri semikonduktor global.
Setelah sempat ditinggalkan karena rendahnya hasil produksi chip Snapdragon 8 Gen 1, Samsung Foundry kini dilaporkan akan kembali dipercaya untuk memproduksi varian eksklusif Snapdragon 8 Gen 5 for Galaxy.
Chip utama Snapdragon 8 Gen 5 yang diumumkan pada akhir September dikembangkan dengan teknologi fabrikasi 3nm milik TSMC. Namun, rumor terbaru dari media Korea menyebutkan bahwa versi khusus untuk ponsel Galaxy akan diproduksi oleh Samsung dengan proses manufaktur 2nm berbasis teknologi Gate-All-Around (GAA).
Langkah ini menandai kebangkitan Samsung di tengah persaingan ketat dengan TSMC, serta memperlihatkan bagaimana kepercayaan Qualcomm terhadap mitra lamanya mulai pulih setelah dua tahun berpaling.
Sumber industri mengungkapkan bahwa varian Snapdragon 8 Gen 5 for Galaxy bukan sekadar versi overclocked dari model standar, melainkan dirancang khusus untuk menghadirkan efisiensi daya dan performa tinggi yang lebih unggul pada perangkat flagship Galaxy berikutnya.
Dalam pernyataan resminya, Qualcomm juga mengonfirmasi bahwa chip generasi baru mereka akan digunakan dalam ponsel flagship Samsung mendatang.
Pernyataan ini memicu spekulasi luas bahwa seri Galaxy S26 mungkin akan kembali mengandalkan platform Snapdragon, meskipun laporan terbaru menunjukkan bahwa chipset khusus “for Galaxy” kemungkinan besar baru akan disematkan pada lini ponsel lipat Samsung tahun 2026.
Discussion about this post