ISTANAGARUDA.COM – Citi Research, bagian riset dari lembaga keuangan terkemuka Citi, memprediksi bahwa adopsi mata uang kripto pada tahun 2025 akan didorong oleh peran besar stablecoin dan dana exchange-traded (ETF) berbasis aset digital.
Setelah Bitcoin mencatatkan rekor mencapai $108.000 bulan ini, perusahaan ini memperkirakan performa yang lebih baik di tahun mendatang.
Menurut analisis Citi Research, tahun 2024 menjadi momen penting bagi dunia kripto, dengan kapitalisasi pasar aset digital melonjak 90% hingga mencapai puncaknya di angka $3,73 triliun.
Pertumbuhan signifikan ini sebagian besar dipicu oleh aliran dana dari ETF berbasis spot Bitcoin dan Ethereum, yang mendapatkan persetujuan dari Securities and Exchange Commission (SEC) Amerika Serikat awal tahun ini.
Data grafik mingguan kapitalisasi pasar kripto menunjukkan prospek jangka panjang yang optimis.
Indikator Relative Strength Index (RSI) mencatat angka 64,25, mengindikasikan koreksi pasar setelah periode overbought yang cukup lama.
Sementara itu, indikator MACD mendukung pandangan bullish dengan garis sinyal (merah) tetap berada di bawah garis MACD (biru).
Histogram MACD yang berwarna hijau menunjukkan adanya momentum positif, memperkuat dominasi pembeli dalam kerangka waktu yang lebih panjang.
Adopsi Stablecoin Meluas
Laporan Citi Research menyoroti bahwa ETF kripto telah menjadi “penggerak paling signifikan bagi keuntungan kripto” dan diperkirakan akan tetap memegang peran besar di tahun-tahun mendatang.
Selain itu, adopsi stablecoin di luar aktivitas perdagangan kripto dapat memberikan dampak besar pada pengembangan keuangan terdesentralisasi (DeFi) sekaligus meningkatkan partisipasi yang lebih luas di sektor ini.
Discussion about this post