Microstrategy, misalnya, menjadi pemegang bitcoin terbesar dengan lebih dari 444.000 BTC. Selain itu, beberapa perusahaan tambang bitcoin seperti Marathon, Riot, dan Hut 8 juga memenuhi kriteria.
Perusahaan lain yang termasuk dalam daftar adalah Tesla, Coinbase, Cleanspark, Block, Galaxy Digital, Boyaa, Bitcoin Group SE, Hive, Semler Scientific, Exodus, Metaplanet, Nexon, dan Bitfufu.
Bitwise bukan satu-satunya yang mengajukan proposal serupa. Baru-baru ini, Strive, perusahaan yang didirikan oleh Vivek Ramaswamy, juga mengusulkan ETF yang memanfaatkan bitcoin sebagai alat lindung nilai terhadap krisis utang fiat global, inflasi, dan ketegangan geopolitik.
Dengan semakin berkembangnya adopsi bitcoin di dunia korporasi, instrumen investasi ini menjadi salah satu yang dinantikan, khususnya oleh investor yang ingin lebih mudah berpartisipasi di pasar kripto.
Apakah ETF ini akan menjadi terobosan baru? Waktu yang akan menjawab.(*)
Discussion about this post