ISTANAGARUDA.COM – Komunitas kripto Indonesia tengah dihebohkan dengan rumor potensi kerjasama antara Cardano (ADA) dengan Elon Musk.
Hal ini diawali dengan pernyataan Charles Hoskinson, pendiri Cardano, yang seolah membuka pintu untuk kolaborasi tersebut.
Berita ini langsung memicu spekulasi luas mengenai dampaknya terhadap harga dan adopsi ADA. Menurut Cheeky Crypto, kemitraan ini berpotensi meningkatkan pengembangan aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan melambungkan citra Cardano di ranah teknologi.
Wajar jika komunitas Cardano begitu antusias dengan kemungkinan terjalinnya kerjasama ini.
Namun perlu dicatat, rumor lain yang beredar menyebutkan Elon Musk menguasai 20% persediaan Dogecoin (DOGE).
Faktanya, pengaruh Musk terhadap proyek kripto amatlah besar, kerap memicu fluktuasi harga liar. Cukup dengan cuitannya, harga kripto bisa melonjak drastis atau anjlok dalam sekejap.
Disamping rumor, popularitas Cardano di media sosial tengah meroket. ADA menjadi topik hangat di berbagai platform seperti X, Reddit, dan forum kripto.
Peningkatan eksposur ini berpotensi menarik minat investor baru, mendorong kenaikan harga ADA. Seringkali, keramaian di media sosial berbanding lurus dengan aktivitas perdagangan.
Analisa teknikal terhadap tren pasar ADA menunjukkan sinyal bullish (naik) dan bearish (turun) bercampur.
Saat berita ini ditulis, ADA diperdagangkan di kisaran $0.43. Meski level support terjaga kuat mengindikasikan potensi kenaikan harga, keberadaan resistance level (tahanan) mengindikasikan kemungkinan adanya rintangan sebelum harga melonjak signifikan.
Discussion about this post