ISTANAGARUDA.COM – Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali mengguncang pasar keuangan global setelah menyatakan bahwa ekonomi AS berpotensi menerima suntikan hingga USD 20 triliun sebelum akhir tahun 2025, sebuah proyeksi yang memicu perdebatan luas tentang dampaknya terhadap pasar kripto dan arah kebijakan moneter global.
Pernyataan tersebut disampaikan Trump dalam wawancaranya di FOX Business, di mana ia menegaskan bahwa kebijakan tarif dan strategi reshoring industri besar seperti farmasi dan semikonduktor telah menciptakan gelombang baru pertumbuhan ekonomi domestik.
Menurut Trump, perekonomian AS dapat melampaui USD 17 triliun dalam delapan bulan ke depan dan menembus USD 20 triliun pada akhir tahun pertamanya menjabat.
Ia menyebut hal ini sebagai “ledakan ekonomi terbesar dalam sejarah Amerika modern,” dan menegaskan bahwa tarif impor yang tinggi membuat banyak perusahaan global lebih memilih membangun pabrik di wilayah AS daripada membayar pajak besar untuk produk impor.
Trump bahkan menilai, lonjakan aktivitas industri tersebut telah menciptakan boom ekonomi yang lebih kuat dibandingkan pertumbuhan yang terjadi di Tiongkok maupun negara-negara lain.
Kebijakan Longgar dan Likuiditas Besar Bisa Jadi Katalis Pasar Kripto
Menanggapi pernyataan Trump, analis kripto ternama Ash Crypto menilai bahwa kebijakan moneter yang lebih longgar — termasuk potensi penurunan suku bunga, berakhirnya quantitative tightening, dan kemungkinan kembalinya quantitative easing — dapat menjadi faktor pendorong utama bagi pasar aset digital.















































Discussion about this post