Dengan hadirnya standar pembayaran baru, interaksi antara AI, pengguna, dan merchant bisa berlangsung lebih lancar, aman, dan mudah dilacak.
Bagi perusahaan kripto, adanya alur pembayaran yang terstandardisasi berarti risiko kepatuhan semakin kecil dan operasional lebih efisien.
Pertumbuhan stablecoin sepanjang 2025 juga menunjukkan minat pasar yang nyata.
Jumlah yang beredar melonjak dari sekitar 205 miliar dolar di awal tahun menjadi 289 miliar dolar saat ini, menandakan penggunaannya semakin luas untuk transaksi nyata.
Google bukan satu-satunya raksasa yang melirik teknologi ini.
Perusahaan besar lain seperti PayPal dan Mastercard juga tengah mengembangkan integrasi stablecoin, tokenisasi aset, hingga pemanfaatan blockchain untuk dana pasar uang.
Langkah Google menggandeng Coinbase diyakini akan mempercepat tren ini dan memberi bobot lebih besar pada adopsi global stablecoin.(*)
Discussion about this post