Dalam pembahasan mengenai program makan siang gratis bagi anak sekolah, Olsu Babay menyoroti dampak positif yang luar biasa. Program ini bukan hanya bertujuan memberikan makanan gratis kepada anak-anak sekolah, tetapi juga secara signifikan dapat mengatasi masalah stunting pada generasi muda.
Dampak Ekonomi Positif Melalui UMKM
Olsu Babay pun berbicara soal anggaran program makan siang gratis ini, yang mencapai Rp 450 triliun per tahun. Dengan kalkulasi sederhana, berati lebih dari Rp 1,2 triliun yang disalurkan setiap hari.
“Artinya, kalau ada 35 juta anak-anak usia sekolah, maka anggaran per anak per hari adalah Rp 35 ribu. Anggaran ini sangat bagus untuk pemenuhan gizi makanan plus susu bagi anak-anak,” papar Olsu Babay.
Lanjut dia, jika program ini dikelola oleh UMKM, seperti warung makan dengan porsi 150 per hari, maka akan memberikan dampak positif untuk peningkatan ekonomi kerakyatan di desa dan kelurahan.
“Saya berkeyakinan, Pak Prabowo dan Mas Gibran mampu melaksanakan program kerakyatan ini. Demi Indonesia maju,” tandas Olsu Babay dengan optimisme yang membara.
Dengan komitmen kuat dan program-program kemanusiaan yang berdampak luas, Sahabat Pagi menegaskan peranannya dalam mendukung visi Indonesia maju di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran.(*)

















































Discussion about this post