“Rakyat kita berharap keadilan. Rakyat kita, apalagi yang paling lemah, yang paling miskin, dan paling tidak berdaya, tempat terakhir mereka mencari keadilan adalah kepada para hakim,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga menyoroti perlunya peningkatan kepuasan masyarakat terhadap keputusan pengadilan.
Ia mengingatkan para hakim untuk selalu menjaga integritas, menjadi pelindung masyarakat, serta menegakkan hukum dengan adil dan tanpa diskriminasi.
“Saya percaya dan atas nama rakyat Indonesia saya mengimbau jadilah hakim yang tadi sesuai tema Saudara. Jadilah Hakim yang berintegritas, jadilah pengayom dan pelindung rakyat, berilah keadilan, tegakkan keadilan untuk seluruh rakyat Indonesia dengan tidak pandang bulu,” kata Presiden.
Sebagai penutup, Presiden menegaskan bahwa dalam sistem demokrasi, tiga pilar kekuasaan—yudikatif, legislatif, dan eksekutif—memiliki kedudukan yang sejajar.
Oleh sebab itu, ia mendorong para hakim untuk selalu menjunjung tinggi kejujuran, berani menegakkan kebenaran, serta berperan aktif dalam pemberantasan korupsi.
“Mari kita bekerja yang sebaik-baiknya untuk anak dan cucu kita,” pungkasnya.(*)
Discussion about this post