Ia menegaskan bahwa fokus utama pemerintahannya adalah bekerja demi rakyat dan kepentingan nasional.
“Saya pernah menyampaikan seluruh aparat, seluruh institusi, bersihkan dirimu sebelum kau dibersihkan. Dan saya ingatkan semua aparat kesetiaanmu adalah kepada bangsa, negara, dan rakyat Indonesia,” ucap Presiden.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga mengenang sosok almarhum KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) sebagai figur pemimpin yang selalu menjaga moderasi Islam dan kebhinekaan.
Ia mencontohkan keberanian Gus Dur dalam membela hak kelompok minoritas.
“Saya kira ada satu hal yang unik bahwa di zaman Gus Dur, kalau ada kelompok minoritas yang diancam oleh kelompok-kelompok radikal, justru NU-lah yang tampil menjaga tempat-tempat ibadah itu,” ujar Presiden Prabowo.
Dengan sikap tegas yang ditunjukkan Prabowo, ia ingin memastikan bahwa reformasi dalam pemerintahan berjalan dengan baik, dan Indonesia memiliki masa depan yang lebih bersih, adil, serta berpihak kepada rakyat.(*)
Discussion about this post