ISTANAGARUDA.COM – Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menyatakan akan mendorong sekutu-sekutunya untuk meningkatkan pertahanan udara Ukraina dalam pertemuan minggu ini di Jerman.
Sementara itu, kedua belah pihak mengkonfirmasi bahwa pasukan Kyiv melancarkan serangan baru di wilayah Kursk, Rusia, pada hari Minggu.
Di sisi lain, serangan artileri Rusia menewaskan sedikitnya satu orang dan melukai satu lainnya di wilayah Dnipropetrovsk, Ukraina, menurut pejabat setempat.
Pada hari Kamis mendatang, puluhan negara mitra akan bergabung dalam pertemuan kelompok Ramstein di Pangkalan Udara Ramstein, Jerman.
Zelenskyy menyebutkan bahwa pertemuan ini akan dihadiri oleh negara-negara yang mampu meningkatkan kemampuan Ukraina untuk menghadapi rudal, bom berpemandu, dan serangan udara Rusia.
“Kami akan membahas ini dan terus meyakinkan mereka,” kata Zelenskyy dalam pidato malamnya pada Sabtu. “Tugas utama tetap sama: memperkuat pertahanan udara kami.”
Menteri Pertahanan AS, Lloyd J. Austin, dipastikan hadir dalam pertemuan tersebut.
Pertemuan ini sebelumnya dijadwalkan pada Oktober lalu dengan kehadiran Presiden AS Joe Biden, tetapi ditunda karena Badai Milton melanda Florida.
Pemerintahan Biden sedang berupaya mengirim bantuan militer sebanyak mungkin ke Ukraina sebelum Donald Trump dilantik pada 20 Januari.
Trump, yang dalam kampanyenya mengklaim bisa mengakhiri perang hampir tiga tahun ini dalam satu hari, memunculkan kekhawatiran mengenai kelanjutan dukungan AS untuk Ukraina.
Zelenskyy pekan lalu menyebut Trump sebagai sosok yang “kuat dan tidak terduga.” Ia menilai karakter tersebut dapat menjadi faktor penentu dalam pendekatan Trump terhadap perang ini.
Discussion about this post