ISTANAGARUDA.COM – Asisten Teritorial (Aster) Panglima TNI, Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya SIP MIP, memberikan arahan penting kepada anggota Satgas Yonif 512/QY di Mako Yonif 512/QY pada Kamis, 18 Juli 2024.
Dalam pembekalan tersebut, Mayjen TNI Novi Helmy menekankan bahwa setiap prajurit harus mampu menjadi pemimpin dan pemikir demi keberhasilan tugas.
Tujuan dari pembekalan ini adalah untuk memastikan bahwa prajurit memiliki pemahaman yang mendalam tentang tugas pokok mereka dan kesiapan menghadapi berbagai ancaman, terutama di perbatasan.
Satgas Yonif 512/QY akan melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG dan sebelum berangkat, mereka akan menjalani latihan intensif di Batujajar.
“Binter adalah fungsi utama TNI dalam mencapai tugas pokok. Kalian harus memahami dan melaksanakan pengamanan perbatasan dengan baik,” ujar Mayjen TNI Novi Helmy.
Ia juga menegaskan bahwa naluri tempur setiap personel Yonif 512/QY harus terus diasah melalui latihan di Batujajar.
“Sebagai prajurit TNI, kalian tidak boleh lengah dan harus selalu siaga. Di medan operasi, setiap prajurit harus mampu menjadi pemimpin dan pemikir demi keselamatan serta keberhasilan tugas,” tambahnya.
Lebih lanjut, Aster Panglima TNI mengingatkan pentingnya mengenali dan mengantisipasi kerawanan di daerah operasi serta menjaga nama baik TNI.
“Hindari pelanggaran seperti illegal logging, peredaran miras, penyelundupan satwa liar, dan kriminalitas lainnya,” pesannya menutup pembekalan.
Pembekalan ini diharapkan dapat memberikan bekal yang cukup bagi anggota Satgas Yonif 512/QY dalam melaksanakan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab dan kehormatan, demi menjaga kedaulatan negara di perbatasan.(*)
Discussion about this post