ISTANAGARUDA.COM – Kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke tenda pengungsian di Kabupaten Bireuen menghadirkan suasana haru yang memperlihatkan sisi paling humanis dari seorang kepala negara.
Presiden datang untuk memastikan seluruh kebutuhan dasar warga yang kehilangan rumah telah dipenuhi dengan baik.
Ratusan penyintas bencana sejak pagi menantikan kehadiran Presiden di area pengungsian.
Di tenda utama, terdapat 532 warga Dusun Kayee Jato yang kini tinggal di dua tenda besar lengkap dengan posko kesehatan, dapur umum, serta akses air bersih.
Presiden Prabowo mendatangi warga satu per satu sambil mendengar cerita tentang rumah yang rusak dan keluarga yang harus mengungsi akibat bencana.
Situasi penuh emosi sempat terlihat ketika beberapa warga tak mampu menahan tangis saat berbicara dengan Presiden.
Dengan suara perlahan, Presiden memeluk dan menenangkan warga yang menangis sambil berkata: “Sabar ya, sabar,” ucap Presiden seraya menepuk bahu sejumlah pengungsi. Pemerintah akan bekerja secepat mungkin.
Presiden kemudian beralih ke dapur umum untuk mengecek proses penyiapan makanan bagi para pengungsi.
Di sana, Presiden berbicara dengan relawan dan memastikan persediaan logistik terus tersedia tanpa hambatan.
Kepala Negara juga mencoba menu makan siang berupa nasi dan ikan tongkol yang dimasak untuk warga.
Kehadiran Presiden Prabowo memberikan dorongan moral bagi para pengungsi yang tengah berjuang melewati masa sulit.
Pemerintah menegaskan bahwa bantuan tambahan akan terus dikirim dan seluruh proses pemulihan akan dipercepat agar warga dapat segera kembali ke rumah masing-masing dengan aman dan layak.(*)
















































Discussion about this post