ISTANAGARUDA.COM – Pemerintah menegaskan seluruh langkah menghadapi dinamika nasional, termasuk demonstrasi, tetap berada dalam jalur hukum yang benar sekaligus menjunjung tinggi prinsip hak asasi manusia.
Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, menyampaikan hal ini usai menghadiri rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 4 September 2025.
“Bapak Presiden memastikan bahwa semua langkah yang diambil itu berada pada koridor hukum yang benar. Dan kami meyakini bahwa itu sudah dilakukan dengan sebaik-baiknya,” ujar Menko Yusril.
Ia menambahkan bahwa Presiden Prabowo menekankan pentingnya soliditas internal pemerintah untuk menghadapi situasi nasional yang tengah berlangsung.
Sebagai Menko Kumham Impas, Yusril menegaskan tugas utamanya adalah memastikan aparat penegak hukum menjalankan kewenangannya sesuai aturan yang berlaku dengan tetap menghormati HAM.
“Ini juga ditekankan oleh Pak Presiden. Jangan sampai ada satu tindakan itu di luar dari koridor hukum yang berlaku,” tuturnya.
Yusril menegaskan kembali bahwa pemerintah tidak akan memberi ruang bagi pihak-pihak yang menyalahgunakan momentum demonstrasi untuk kepentingan kriminal.
“Jadi penegakan hukum yang ditegaskan oleh Pak Presiden itu, bahkan beliau mengatakan penegakan hukum yang tegas begitu, itu hanya dilakukan terhadap orang yang melakukan, memanfaatkan situasi demonstrasi itu untuk berbagai tindak kejahatan seperti melakukan perusakan, pembakaran, dan pencurian,” jelasnya.
Discussion about this post