Ia juga mengumumkan rampungnya perundingan perjanjian dagang Indonesia–Uni Eropa CEPA yang telah berlangsung selama satu dekade.
“Kita ingin mempertahankan kepentingan nasional kita di panggung global, berdiri sama tegak dengan semua negara,” tegasnya.
Presiden menutup pidatonya dengan mengajak semua elemen bangsa untuk membahas RAPBN 2026 secara terbuka dan konstruktif demi Indonesia yang berdaulat, adil, dan makmur.
“Besar harapan kami, pembahasan RAPBN tahun 2026 dapat dilakukan secara konstruktif dalam semangat gotong royong demi tercapainya cita-cita Indonesia Merdeka, Berdaulat, Adil, dan Makmur,” tutur Presiden.(*)
Discussion about this post