“Karena kehadiran dari kampus ini dengan semangat dan energi yang baru, insyaallah sekali lagi Indonesia menjadi bagian dari solusi dan punya andil untuk menjaga ketertiban dunia sesuai dengan amanah konstitusi,” kata SBY.
Acara peresmian ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk para pejabat tinggi negara, jajaran Kabinet Merah Putih, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta para rektor perguruan tinggi.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, sejumlah duta besar negara sahabat, dan para kadet Unhan juga terlihat hadir dalam acara bersejarah ini.
Para kadet menyambut peresmian kampus ini dengan semangat tinggi dan rasa bangga atas dukungan pemerintah terhadap pendidikan pertahanan nasional.
Sersan Mayor Dua Kadet Teknik Mesin, Rahmat Hidayat, menyatakan bahwa fasilitas kampus yang baru sangat mendukung proses belajar mereka.
“Fasilitas yang telah kami dapatkan yang pertama workshop defense university. Yang kedua adalah laboratorium teknik, yang ketiga ada alat dan peralatan yang menunjang prodi kami dalam menjalankan kegiatan akademis,” ujar Rahmat.
Ia juga menyoroti karakter semi-militer kampus Unhan sebagai keunikan tersendiri yang membedakannya dari perguruan tinggi lainnya.
“Yang bikin beda kampus ini dengan kampus yang lain itu yang pertama kami semi militer. Kedua kami diajari disiplin pada kehidupan sehari-hari. Yang ketiga karakter menjadi modal utama kami,” lanjutnya.
Ucapan terima kasih juga datang dari Sersan Kadet Kedokteran, Hendik Widy Awan, yang menilai peresmian ini sebagai bentuk nyata perhatian negara terhadap masa depan para pemuda.
Discussion about this post