ISTANAGARUDA.COM – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dengan tegas menyampaikan bahwa pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) memiliki tujuan utama, yaitu menciptakan pemerataan ekonomi dan menggerakkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru.
Membangun IKN untuk Pemerataan Ekonomi
Dalam pertemuan dengan awak media setelah melakukan penanaman pohon bersama di Hutan Kota JIEP, Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta, pada Rabu (29/11/2023), Presiden menjelaskan bahwa proyek IKN tidak hanya sebatas infrastruktur fisik.
Lebih dari itu, IKN diarahkan untuk meratakan distribusi ekonomi dan menciptakan pusat-pusat pertumbuhan baru.
Langkah Strategis untuk Pemerataan Penduduk
Presiden menekankan pentingnya pemerataan penduduk sebagai konsekuensi positif dari pembangunan IKN. Dalam pandangannya, proyek ini akan membawa dampak jangka panjang yang signifikan terhadap sebaran populasi di seluruh nusantara.
Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru
“Proyek ini bukanlah sesuatu yang terwujud dalam semalam atau dalam beberapa tahun. Ini adalah komitmen jangka panjang untuk mencapai pemerataan ekonomi dan mendirikan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru,” tegas Presiden.
Mengurangi Ketergantungan Pulau Jawa
Dalam konteks ekonomi, Presiden mencatat bahwa 58 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia berpusat di Pulau Jawa. Dengan dimulainya pembangunan IKN, Presiden berharap bahwa pusat pertumbuhan ekonomi tidak hanya terfokus di Pulau Jawa, melainkan juga tersebar di pulau-pulau lain di Indonesia.
Menciptakan Indonesia yang Sentris
Discussion about this post