Dokumen kerja sama seperti nota kesepahaman (MoU) dan surat pernyataan minat (LOI) akan disampaikan secara terbuka kepada publik sebagai bentuk kesepakatan resmi antara Indonesia dan Uni Emirat Arab.
“Setelah melakukan private meeting, pertemuan akan diakhiri dengan diumumkannya baik MOU maupun LOI yang telah ditandatangani dan disepakati dari kedua belah pihak,” lanjut Yusuf menjelaskan.
Rangkaian kunjungan Presiden tidak berhenti di Abu Dhabi. Setelah menyelesaikan agenda diplomatik di Uni Emirat Arab, Prabowo dijadwalkan melanjutkan perjalanan kenegaraannya menuju Ankara, Turkiye.
“Kemudian selanjutnya akan melanjutkan lawatan perjalanan kunjungan kerja ke Timur Tengah dan Turkiye. Beliau akan lanjut penerbangan ke Ankara,” tutup Yusuf.
Kunjungan Presiden Prabowo ke kawasan ini menandai babak baru diplomasi aktif Indonesia di kancah internasional, khususnya dalam membangun kerja sama strategis dan memperkuat peran Indonesia dalam isu-isu regional maupun global.(*)
Discussion about this post