K.H Ahmad Tholabi menambahkan bahwa perjuangan untuk mewujudkan negeri yang diberkahi harus dilakukan secara konsisten dan penuh kesungguhan.
“Harapan bagi terwujudnya ‘baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur’, negeri yang makmur dan diberkahi, harus kita perjuangkan secara kontinu, konsisten, dan bersungguh-sungguh dengan spirit menghadirkan kebaikan bersama,” tambahnya.
Setelah menunaikan salat dan mendengarkan khotbah, Presiden Prabowo kembali ke Istana Kepresidenan Jakarta. Di sana, ia dijadwalkan menggelar silaturahmi bersama para pejabat tinggi negara serta masyarakat yang datang bersalaman dan menyampaikan ucapan Idulfitri.
Selain Presiden Prabowo, sejumlah tokoh penting turut hadir melaksanakan salat Idulfitri di Masjid Istiqlal. Di antaranya adalah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan Ibu Selvi Ananda, mantan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, jajaran pimpinan lembaga negara, para duta besar negara sahabat, serta para menteri dari Kabinet Merah Putih. Kehadiran mereka menambah kekhidmatan suasana salat Idulfitri yang berlangsung damai dan penuh kehangatan tersebut.(*)
Discussion about this post