ISTANAGARUDA.COM – Meskipun Google Pixel 9a belum resmi diluncurkan—yang menurut rumor akan terjadi dalam beberapa minggu ke depan—spekulasi tentang penerusnya, Pixel 10a, sudah mulai bermunculan.
Perangkat ini diperkirakan akan meluncur pada awal tahun 2026, dan rumor terbaru mengindikasikan bahwa Google berencana memangkas biaya produksi secara signifikan untuk model ini.
Pemangkasan biaya tersebut kabarnya akan berfokus pada chipset. Menurut laporan, Google mungkin menggunakan versi berperforma rendah dari chipset Tensor G5 yang akan digunakan pada lini Pixel 10 lainnya.
Alternatif lainnya adalah menggunakan Tensor G4, yang juga dikabarkan akan menjadi chipset utama untuk Pixel 9a.
Jika rumor ini benar, langkah tersebut akan memutus tradisi seri “a” yang biasanya menggunakan Tensor SoC terbaru.
Hal ini berpotensi membuat Pixel 10a kurang menarik dibandingkan dengan para pesaingnya.
Meski demikian, ada kemungkinan Google akan mencoba mengimbanginya dengan peningkatan spesifikasi perangkat keras lainnya, meskipun detail lebih lanjut mengenai hal ini belum terungkap.
Tensor G4 sendiri pertama kali diperkenalkan pada seri Pixel 9 pada Agustus tahun lalu, sehingga pada 2026 chipset ini sudah hampir berusia dua tahun.
Hal ini tentu saja bukan langkah yang ideal, terutama karena Tensor G5 disebut-sebut akan mendukung banyak fitur berbasis AI yang lebih canggih.
Dengan demikian, penggunaan chipset yang lebih lama dapat membatasi kemampuan AI pada Pixel 10a.
Alasan utama di balik keputusan ini tampaknya adalah biaya. Tensor G5 dinilai terlalu mahal untuk menjaga harga Pixel 10a tetap terjangkau seperti pendahulunya.
Discussion about this post