RAM sebesar 3GB dan penyimpanan internal 32GB memungkinkan sistem HyperOS berjalan mulus di dalam monitor ini.
Fitur audio juga tak dilupakan, dengan kehadiran sepasang speaker 5W yang terintegrasi.
Soal konektivitas, monitor ini mendukung Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.2.
Port yang disediakan pun lengkap, termasuk dua HDMI 2.1, satu DisplayPort 1.4 yang mampu output hingga resolusi 8K@60Hz, satu USB 3.0, dan satu USB 2.0.
Fitur wireless casting seperti AirPlay dan Miracast juga tersedia, memudahkan koneksi lintas perangkat.
Dimensi fisik tanpa dudukan adalah 613,3 x 364,5 x 65,9 mm, sementara dengan dudukan menjadi 613,3 x 521,2 x 227,3 mm.
Bobotnya masing-masing 4,7 kg dan 6,8 kg.
Sudut pandang monitor bisa disesuaikan secara horizontal antara -35° hingga +35° dan secara vertikal dari -5° hingga +20°.a
Xiaomi juga menyertakan dukungan VESA mount 75x75mm untuk pemasangan di dinding.
Dari sisi harga, Xiaomi membanderol Redmi G Pro 27U seharga 2.699 Yuan atau sekitar 370 dolar AS.
Angka ini mengalami kenaikan sekitar 35% dibanding pendahulunya, G Pro 27 yang diluncurkan tahun lalu dengan harga 1.999 Yuan (sekitar 274 dolar AS).
Xiaomi memberikan garansi selama tiga tahun dan kebijakan pengembalian barang tanpa alasan dalam waktu tujuh hari.
Sayangnya, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi mengenai ketersediaan global.
Monitor ini diluncurkan bersamaan dengan debut smartphone Redmi Turbo 4 Pro, yang merupakan ponsel pertama yang mengusung chipset Snapdragon 8s Gen 4.(*)
Discussion about this post