ISTANAGARUDA.COM – Dunia kripto tengah mengalami fluktuasi harga. Namun, CEO Binance, Richard Teng, justru melihat optimisme jangka panjang. Ia menekankan minat investor terhadap Bitcoin dan aset kripto lainnya masih tinggi.
Hal ini dibuktikan dengan masuknya dana bersih sebesar $14,7 miliar ke dalam exchange-traded funds (ETF) Bitcoin yang terdaftar di AS dalam enam bulan terakhir.
“Ini menunjukkan minat terhadap Bitcoin dan aset digital tetap tinggi,” kata Teng, dikutip dari rilis pers Binance, Kamis (11/7/2024). “Harga token dan kapitalisasi pasar mungkin berfluktuasi, tetapi fundamental jangka panjang industri kita kuat.”
Teng mengajak para pelaku di bidang kripto untuk tetap fokus dan terus membangun meski pasar sedang bergejolak. Ia melihat ada beberapa area perkembangan penting dalam 12 bulan ke depan, seperti:
– Munculnya kasus penggunaan baru dan inovasi berkelanjutan di sektor kripto.
– Peningkatan pengalaman pengguna dan adopsi kripto oleh ritel.
– Semakin banyak institusi yang menerima kripto sebagai aset investasi.
– Kejelasan regulasi terkait kripto yang lebih baik.
“Industri kripto masih dalam tahap awal dan memiliki masa depan yang cerah,” ujar Teng. Ia pun menghimbau para pelaku kripto untuk tidak terjebak oleh rasa takut ketinggalan (FOMO) saat memasuki pasar.
Pernyataan Teng ini cukup menarik, mengingat Binance baru-baru ini tersandung masalah regulasi. CEO sebelumnya, Changpeng Zhao (CZ), mundur setelah Binance didakwa melanggar Bank Secrecy Act (BSA) dan gagal menerapkan program anti-pencucian uang (AML) yang efektif.
Discussion about this post