Berbeda dari proyek-proyek konvensional yang dikendalikan raksasa teknologi, Pi memberikan kesempatan kepada komunitas globalnya untuk turut membangun dan merasakan manfaat dari ekosistem AI yang sedang berkembang.
Strategi pemulihan Pi kini sangat tergantung pada keberanian dan ketegasan tim inti dalam mengambil langkah transformasional.
Menurut komunitas pibartermall, strategi pemulihan dimulai dari reformasi tata kelola, dengan mengadopsi model DAO dan memperluas kompatibilitas lintas jaringan (cross-chain).
Langkah selanjutnya adalah merancang ulang tokenomics secara transparan, termasuk mekanisme pembakaran token untuk menekan inflasi dan membangkitkan kembali kepercayaan investor.
Kolaborasi strategis dengan pemimpin industri seperti OpenAI atau Chainlink juga dapat menjadi pemicu kuat adopsi nyata.
Membuka akses KYC di pasar besar seperti Tiongkok dan India akan sangat penting untuk menghidupkan kembali partisipasi pengguna.
Mengaktifkan kembali ekonomi node dengan skema insentif baru serta meluncurkan produk DeFi yang nyata dapat menstabilkan harga Pi di pasar.
Dukungan terhadap para pengembang juga menjadi kunci, misalnya melalui dana hibah khusus dan peluncuran platform startup (launchpad) yang mampu menarik talenta serius ke dalam ekosistem.
Sebagai penutup, Pi perlu membangun kembali reputasinya dengan tampil di berbagai konferensi blockchain dunia dan menggandeng influencer kunci untuk memperkuat kehadirannya secara global.
Meskipun masa depan Pi saat ini tampak penuh tantangan, jalan menuju kebangkitan kembali terbuka lebar—dan semuanya bergantung pada seberapa cepat dan berani proyek ini beradaptasi dengan dunia baru bernama AI.(*)
Discussion about this post