“Kekeliruan bagaimana?” tanya warga tersebut.
“Waktu itu, dia masuk melalui jende!a dapur. Saya kira suami saya yang baru pulang, makanya langsung saya memukulinya tanpa ampun,” jelas istri Abu Nawas lagi.
Tak berapa lama kemudian Abu Nawas pun datang di tengahtengah mereka. Ia terkejut melihat banyak warga yang berkumpul di rumahnya.
Setelah mendengar cerita pencuri yang babak belur dihajar istrinya, dia pun tersenyum kecitdan bersyukur dalam hati.
“Untung saja bukan saya yang dihajar, makanya jangan main pukul, beginilah akibatnya,” kata Abu Nawas.
Meskipun demikian Abu Nawas merasa bangga dengan istrinya yang sanggup melumpuhkan pencuri seorang diri.(*)
Page 3 of 3
Discussion about this post