Presiden optimistis langkah ini akan membawa dampak signifikan terhadap perekonomian nasional, terutama dalam menciptakan nilai tambah yang lebih besar.
“Proyek-proyek yang berdampak tinggi yang akan menciptakan nilai tambah yang signifikan untuk bangsa kita, menciptakan manfaat nyata, lapangan kerja yang bermutu, dan kemakmuran yang berjangka panjang bagi masyarakat Indonesia,” imbuhnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Presiden menyampaikan penghargaan kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam mewujudkan Danantara.
Menurutnya, ini merupakan tonggak penting dalam perjalanan Indonesia menuju kemandirian ekonomi serta kesejahteraan yang lebih baik.
“Dengan Daya Anagata Nusantara, yang artinya adalah energi kekuatan masa depan bagi Nusantara, kekuatan energi masa depan bagi Indonesia,” ujar Presiden.
Prabowo juga mengingatkan bahwa pengelolaan Danantara harus dilakukan dengan transparansi dan penuh kehati-hatian. Dengan pendekatan yang tepat, ia yakin Indonesia akan semakin maju dan kuat dalam menghadapi tantangan global.
“Dengan keyakinan ini, mari kita bergerak bersama, bersatu dalam tujuan, teguh dalam tekad, dan yakin bahwa pencapaian terbesar Indonesia masih ada di depan kita. Saudara-saudara sekalian, percayalah Indonesia akan capai cita-citanya, kita akan menjadi negara maju, negara makmur, negara terhormat,” tandasnya.
Peluncuran Danantara turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden ke-7 RI Joko Widodo, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, Wakil Presiden ke-11 Boediono, serta Wakil Presiden ke-13 Ma’ruf Amin. Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh pimpinan lembaga negara, para menteri kabinet Merah Putih, duta besar negara sahabat, ketua umum partai politik, serta sejumlah tokoh agama dan masyarakat.
Discussion about this post