ISTANAGARUDA.COM – Jaringan berita milik pemerintah Iran, Press TV, melaporkan bahwa “tidak ada tanda-tanda ledakan atau kerusakan” di lokasi fasilitas nuklir dekat kota Isfahan.
Fasilitas nuklir utama Iran tersebut terletak di Natanz, sebuah kota di bagian utara Provinsi Isfahan.
Demikian informasi yang dirangkum IstanaGaruda.com dari Al Jazeera, Jumat (19/04/2024).
Situs Natanz sebelumnya menjadi sasaran serangan sabotase. Ledakan “terkendali” juga dilaporkan pernah terjadi di fasilitas ini pada tahun 2021.
Badan Energi Atom Internasional (IAEA) juga ikut mengkonfirmasi bahwa tidak terjadi kerusakan pada situs nuklir Iran tersebut.
Ketua IAEA Rafael Grossi mengingatkan agar semua pihak menahan diri, dan tidak menjadikan fasilitas nuklir sebagai sasaran tembak.
“Terus menyerukan semua pihak untuk menahan diri dan menegaskan kembali bahwa fasilitas nuklir tidak boleh menjadi sasaran konflik militer”, demikian bunyi pernyataan Ketua IAEA Rafael Grossi.
Maskapai Penerbangan Langsung Mengubah Rute
Maskapai penerbangan bergegas untuk segera mengubah jalur penerbangan di Iran, mengalihkan ke bandara alternatif, atau mengembalikan pesawat ke titik asal.
Tindakan cepat ini sebagai respons terhadap penutupan wilayah udara dan bandara di Iran setelah laporan ledakan di kota Isfahan.
Sebelumnya, Iran menutup bandaranya di Teheran, Shiraz dan Isfahan setelah laporan ledakan dan membersihkan penerbangan dari bagian barat wilayah udaranya selama beberapa jam. Demikian menurut situs pelacakan penerbangan FlightRadar24.(*)
Discussion about this post