“Pak Presiden tadi mengarahkan kepada kami agar kami tetap semangat untuk berkarya, bekerja lebih teliti, lebih cermat. Karena ini adalah program strategik, program untuk investasi SDM masa depan dan ini sangat riskan dengan hal-hal yang akan terjadi di lapangan,” ungkap Dadan.
Tak hanya itu, Prabowo juga memberikan semangat kepada para anggota SPPG serta para Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) yang menjadi ujung tombak di lapangan.
Dadan juga menyampaikan bahwa target layanan hingga April telah berhasil dicapai.
“Sejauh ini sesuai dengan target, karena sebetulnya target kami kan dulu sampai April itu kita melayani 3 juta. Nah itu Alhamdulillah sudah tercapai, nanti dari bulan Mei sampai Agustus kita akan melayani 6 juta. Dan kita sedang mengejar itu, sehingga nanti kami berharap di akhir Mei atau awal Juni penerima manfaat sudah mencapai 6 juta,” jelasnya.
Lebih jauh, ia memaparkan bahwa dengan selesainya pendidikan SPPI angkatan ketiga, kapasitas pelayanan akan meningkat tajam.
Target besar telah disiapkan: lebih dari 20 juta penerima manfaat hingga akhir Agustus 2025.
Dadan berharap seluruh elemen di Badan Gizi Nasional semakin terpacu untuk menjalankan program ini dengan penuh semangat dan tanggung jawab.
“Insyaallah, mudah-mudahan semua tadi para pejabat dan pegawai Badan Gizi semangat, tambah semangat. Para SPPI juga tambah semangat, tambah patriotik sehingga kita bisa bekerja lebih semangat dan juga lebih cepat, lebih cermat dan target kita adalah zero accident. Tidak ada kejadian keracunan di lapangan,” tandas Dadan.
Discussion about this post